KE-EMAS-AN ISLAM DI NEGERI BARAT

Dalam sejarah Islam, kaum muslimin mencapai puncak kemajuan dan keemasannya pada masa Dinasti Umayyah dan Dinasti Abasiyah. Berawal dari Afrika Utara yang dikuasai oleh kaum muslimin, tepatnya pada masa pemerintahan Abdul Malik (Pemimpin Bani Umayyah saat itu, 685-705 M). Lalu, setelah itu kaum muslimin yang pasukannya dipimpin oleh Thariq bin Ziyad menaklukan Andalusia (Spanyol) melewati Selat Gibraltar pada tahun 710M. Saat itu, Andalusia sangat mudah ditaklukan karena kondisi pemerintahan mereka yang sangat lemah.

Dikuasainya Andalusia oleh kaum muslimin, menjadikan sebagian besar masyarakat Andalusia merasa senang dan bebas. Selain itu, Andalusia juga dijadikan sebagai pusat pengembangan ilmu pengetahuan dan kebudayaan. Menurut beberapa sejarawan dan ilmuan mengatakan bahwa peradaban Islam saat itu mengalahkan peradaban orang-orang Barat. Mungkin saat ini kita mengetahui bahwa orang Barat sangat maju dalam ilmu pengetahuannya dan juga teknologinya. Dalam sejarahnya, kemajuan-kemajuan yang dicapai oleh orang Barat ini merupakan buah dari sebuah pohon peradaban yang dibangun oleh kaum Muslimin. Akan tetapi, ketika buah itu muncul dan diambil oleh orang barat, pohonnya diabaikan oleh orang Barat. Seperti contoh, istilah-istilah ilmiah sebagian besarnya berasal dari bahasa Arab. Dan juga nama-nama bintang juga sebagian besar berasal dari bahasa Arab.

Ibnu Rusyd yang merupakan tokoh pemikir Islam memiliki peran yang sangat besar dalam pengebangan ideology dan juga pergerakan-pergerakan yang ada.  Karena pemikiran beliau, muncul pergerakan Averoisme yang menuntut kebebasan berfikir. Kemudian lahir reformasi dan rasionalisme. Gerakan-gerakan yang muncul ini akan melahirkan suatu gerakan besar orang Eropa yang terkenal dengan sebutan Renaisans.

Jadi, secara sederhananya, peradaban Islam di Spanyol sangat mempengaruhi peradaban yang ada di Negeri Barat. Seperti yang saya sedikit jelaskan di atas, ilmu-ilmu yang sudah kita kenal saat ini mungkin buah yang berasal dari pohon peradaban Islam. Dan buah tersebut diambil dan dikembangkan oleh orang-orang Barat dan jadilah peradaban Barat yang kita kenal. Akan tetapi, pohon peradaban Islam hancur karena adanya konflik internal dan eksternal.

Komentar